Tari kelompok mahasiswa Jurusan Tari berhasil mengalahkan para pesaing dari 6 perguruan tinggi di Daerah Istimewa Yogyakarta. Lima mahasiswa Jurusan Tari yang tergabung dalam satu tim tari kelompok di Peksimiprov (Pekan Seni Mahasiswa Provinsi) atas nama Lintang Ayodya Wahyu Aji, Ganggas Hatma Pramudita, Ilham Triwiastomo, Lucky Wisnu Marga Pratama, dan Krisna Aji, memenangkan juara pertama di antara delapan karya tari yang ditampilkan dalam kompetisi tahun 2022.
Salah satu ajang kompetisi terbesar di DIY ini diikuti oleh beberapa institusi pendidikan di Yogyakarta, yaitu Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Politeknik Lembaga Pendidikan Perkebunan (LPP) Yogyakarta, dan Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (UST). ISI Yogyakarta mengeluarkan 2 kontingen yang berasal dari Jurusan Tari dan Pendidikan Seni Pertunjukan.
Tangkai lomba tari diadakan pada tanggal 6 September 2022 dan kejuaraan diumumkan pada tanggal 9 September 2022. Kontingen dari Jurusan Tari mengusung karya berjudul “Pereng” dalam Peksimiprov tahun ini. Pereng memiliki arti lereng yang menggambarkan ketangkasan, kewaspadaan, dan semangat yang tidak pernah padam. Karya tari Pereng terinspirasi dari motif kain batik Yogyakarta, yaitu motif parang. Motif parang tercipta pada saat Penembahan Senopati melakukan meditasi di Pantai Selatan. Motif tersebut menyerupai huruf S dan menjalin lilitan yang terinspirasi dari ombak besar yang terus menghantam karang. Penggunaan batik motif parang memiliki limitasi tertentu, yaitu motif parang berukuran besar hanya boleh dipakai oleh seorang raja. Namun, seiring perkembangan zaman, masyarakat sudah leluasa memakai motif parang dengan tetap mengimplementasikan aturan penggunaan batik motif parang.
Karya tari yang memiliki makna filosofis terkait batik tersebut mengantarkan mahasiswa Jurusan tari sebagai pemenang tangkai lomba tari di ajang Peksimiprov, yang mana tim tersebut akan kembali berkompetisi di tingkat nasional, yaitu Peksiminas (Pekan Seni Mahasiswa Nasional).